PEKANBARU – Energy Research Center (Enreach) Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN-Suska) Riau melakukan Memorandum of Undestanding (MoU) dengan PT. PLN (Persero) wilayah Riau dan Kepulauan Riau tentang ketenagalistrikan, Rabu (4/6/2014).
Adapun isi MoU tersebut diantaranya melaksanakan pendidikan, pelatihan, penelitian, pengembangan dan pertukaran informasi ilmu pengetahuan, serta rekayasa dalam lingkup ketenagalistrikan dan pendukungnya di lingkungan PT PLN (Persero).
General Manager PT. PLN (Persero), Doddy B. Pangaribuan, mejelaskan dalam UU No.30 2009 tentang ketenagalistrikan perlu melibatkan pemerintah termasuk akademisi. Sebab hasil penelitian secara akademisi dapat
dilanjutkan atau dimanfaatkan para praktisi ketenagalistrikan di lapangan. “Diharap kerjasama ini dapat berjalan dengan baik, dan dapat membantu pengembangan ketenagalistrikan kepada masyarakat dengan harga terjangkau,”harap Doddy.
Sementara itu, Rektor UIN Suska Riau, Prof. HM. Nazir, MA mengatakan potensi alam yang kaya akan minyak dan gas ini hendaknya tidak hanya disebut-sebut, namun dibuktikan dengan energi baru yang dapat dirasakan bersama manfaatnya.
Pendiri Enreach UIN-Suska Riau, Kunaifi, mengatakan berangkat dari persamaan misi dengan pihak PT PLN (Persero) untuk meningkatkan akses pada energi yang handal keseluruh daerah, harga terjangkau, dan mendorong kegiatan produktif tersebut diharapkan dapat saling membantu kedua belah pihak, dan dapat memberikan kontribusi untuk penerangan listrik di Riau
sebagai bentuk pengabdian terhadap masyarakat. (*)
Kontributor : Lestari
Editor : Dewi Sukartik