Sebanyak 105 orang mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim Riau yang lulus seleksi peserta Pekan Ilmiah Olahraga Seni dan Riset (Pionir) 2019 mengikuti acara Persiapan Pembinaan Peserta Pionir di Auditorium lantai V Gedung Rektorat UIN Suska Riau, Rabu (22/05/2019).
Dalam pengarahannya Rektor UIN Suska Riau Prof. Dr. H. Akhmad Mujahidin, S.Ag., M.Ag memberikan motivasi kepada peserta Pionir. “Psychology of winner itu harus ditanamkan di benak mahasiswa, not Psychology of looser, saya adalah pemenang jangan mau kalah. Kalau sudah berani bertanding maju maka dikepala kita wajib menang”. Ungkapnya.
Selain itu, Rektor juga memberikan kemudahan bagi kontingen Pionir UIN Suska Riau yaitu peserta Pionir 2019 tidak perlu lagi mengikuti KKN 2019. Setidaknya ada 13 orang peserta Pionir yang mendapatkan kemudahan ini. “ Terkait masalah KKN, kita sudah musyawarahkan dengan kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), anda semua bisa fokus mengikuti Pionir, nanti nilainya sudah langsung dikonversi”. Ujarnya.
Untuk Pionir 2019 yang akan dilaksanakan di Malang pada Juli mendatang, UIN Sultan Syatif Kasim Riau mengutus 105 orang kontingen dan 30 orang official. Ini merupakan kontingen terbesar pertama di Sumatera dan terbesar kedua diluar pulau Jawa. “Target kita tidak tinggi, cukup juara 1 saja”. Tambah Rektor.
Diakhir pengarahannya Rektor mengucapkan selamat berjuang kepada kontingen Pionir UIN Suska Riau.
Hadir juga dalam acara ini Wakil Rektor III, Kepala Biro AUPK, Kepala Biro AAKK, Ketua LPPM dan Wakil Dekan III seluruh fakultas.
