Post Views: 617
Kuliah Umum Sesi Siang Diikuti 1700 maba, cc Didapuk Jadi Narasumber
uin-suska.ac.id Sebanyak 1700 mahasiswa baru (Maba) mengikuti Pelaksanaan Kuliah Umum Universitas Islam Negeri Sultan (UIN) Syarif Kasim Riau sesi siang di Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM), Jumat (1/9/2023). Adapun narasumber pada sesi ini yaitu Prof. Teddy Purnamirza, ST., M.Eng., Guru besar bidang Teknik Elektro Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sultan Syarif Kasim Riau.
Prof. Dr. Teddy Purnamirza, ST., M.Eng menyampaikan materi tentang “Kiat Sukses Belajar di Perguruan Tinggi”. “Kiat-kiat yang akan saya sampaikan ini bukanlah suatu yang canggih, tapi ini sesuatu yang saya alami mulai dari kuliah S1, S2, bekerja hingga professor. Saya berharap mahasiswa semua bisa mengambil manfaat dari ini semua,” Ujar Prof Teddy mengawali paparan materinya.
Beberapa kiat yang disampaikan Prof Teddy yaitu dengan memperbanyak doa, get Excited, Update Informasi, menghilangkan rasa gengsi dan rajin bertanya, mengefisiankan waktu, buat rencana dan tujuan, biasakan on time jangan terlambat, pelajari materi kuliah sebelum perkuliahan dimulai, cari tempat duduk terbaik saat kuliah, ulangi lagi materi kuliah, menjaga kesehatan, lakukan diskusi dengan rekan-rekan, refreshing dan jangan plagiat serta tingkatkan softskill.
Selain itu, Prof Teddy juga mengajak mahasiswa baru untuk menjadi mahasiswa yang efektif dan hebat dengan menerapkan seven habit orang efektif dan hebat. Tujuh kebiasaan itu adalah jadilah pro aktif, mulailah dari akhir dalam pikiran, dahulukan yang utama, berpikir menang-menang, berusahalah untuk mengerti orang lain dahulu, sinergi dan asahlah gergaji.
Wakil Rektor I UIN Sultan Syarif Kasim Riau, Prof. Dr. Helmiati, M.Ag saat membuka kuliah umum sesi siang ini turut menyampaikan pesan kepada mahasiswa baru. “Mahasiswa UIN Sultan Syarif Kasim Riau diharapkan akan lahir menjadi sarjana yang tidak hanya memiliki kompetensi keilmuan sesuai program studi yang dipilih, tetapi juga sebagai seorang muslim yang memiliki kompetensi ke-Islaman. Hal ini menjadi penting untuk bekal berkiprah dan berkarir di tengah masyarakat, karena yang dibutuhkan tidak hanya sosok yang pintar tetapi juga orang yang baik. Dalam bahasa ilmiah sering disebut tidak cukup cerdas secara intelektual saja, tetapi juga cerdas secara emosional dan spiritual.” Ujar Prof. Helmiati.
Lebih lanjut, Guru besar bidang Ilmu Sejarah Islam Asia Tenggara Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Syarif kasim Riau ini juga menyampaikan hasil riset Daniel Goleman yang menyatakan bahwa orang yang sukses dalam karirnya hany disumbangkan oleh kecerdasan interlektual sebanyak 20% saja, dan sisanya 80 % lebih disumbangkan oleh kecerdasan emosional dan spiritual.
Mahasiswa baru sangat antusias mengikuti kuliah umum sesi siang ini, hal ini tampak dari banyaknya mahasiswa yang bertanya dan menjawab pertanyaan yang diajukan oleh narasumber dan pimpinan yang hadir. Ditambah lagi ada doorprize yang disediakan Bank Mitra yaitu Bank Tabungan Negara (BTN) Syariah.