Forum Silaturahmi Alumni Fakultas Syariah dan Hukum, Menjalin Kembali Simpul Yang Hampir Putus
Ghafar Usman, Anggota DPD RI seharusnya mengikuti rapat bersama pemerintah daerah pagi itu. Namun ia tidak menghadirinya karena ada agenda lainnya yang tak ingin ia tinggalkan. Pagi itu Fakultas Syariah dan Hukum juga mengundangnya sebagai alumni fakultas tersebut dalam acara Forum Silaturahmi Alumni Fakultas Syariah dan Hukum. Ia diminta untuk berbagi cerita sebagai pemateri dalam acara tersebut. “Saya lebih memilih almamater saya,”
Hal itu terungkap saat ia memberikan kata sambutan dalam acara tersebut. Menurutnya Fakultas Syariah telah memberikan modal besar sehingga ia dapat duduk diposisinya saat ini. Ada tiga modal yang ia dapat selama di fakultas ini yaitu ilmu, pengalaman dan pergaulan. “Saya bisa masuk kedalam semua bidang katanya,”
Selain Ghafar Usman, sejumlah tokoh yang berasal dari Fakultas ini juga turut hadir. Termasuk Diantaranya Mantan Gubernur Riau Wan Abu Bakar, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kepulauan Riau Ramon Damora dan Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Riau Tatang Yudiansyah. Mereka hadir bersama alumni lainnya dan turut menyukseskan acara tersebut.
Wan Abu Bakar dalam kata sambutannya mengapresiasi inisiatif pihak fakultas menggelar kegiatan ini. Kegiatan ini sangat baik untuk mengeratkan kembali simpul silaturahmi yang mulai renggang. Menurutnya kegiatan ini sangat bermanfaat karena kekuatan alumni sangat besar pengaruhnya terhadap universitas. “Kampus lain juga sudah mulai melakukan kegiatan yang sama,”katanya.
Kegiatan ini mengangkat tema “Sharing, Sinergi, dan Kekeluargaan”. Tema ini diangkat dengan tujuan agar para alumni dapat saling membantu sebagai wujud kekeluargaan sesama alumni salah satu fakultas tertua di UIN Suska Riau ini. “Yang tua membantu yang muda, begitu juga sebaliknya,”katanya.
Saat ditemui di ruangannya, Akbarizan menyebutkan kegiatan semacam ini bukan pertama kali digelar. Para alumni juga sempat membuat Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Fasih sebagai wadah silaturahmi dan komunikasi. Namun IKA tersebut sempat vakum karena tidak kegiatan yang masif. Melihat hal itu pihak fakultas menilai perlu menginisiasi sebuah kegiatan dan mengumpulkan para alumni untuk menghidupkan kembali simpul IKA yang mulai renggang. “Usai acara sudah terbentuk koordinator-koordinator IKA di daerah,”katanya.
Menurut Akbarizan, acara ini merupakan kegiatan awal untuk membentuk kegiatan lanjutan yang terkait dengan Ikatan Alumni. Direncanakan usai acara ini, pihak fakultas dan para alumni akan melakukan kongres atau temu akbar alumni untuk merapikan kembali kegiatan dan susunan struktur organisasi alumni Fasih.
Acara tesebut berlangsung di aula Rekrotarat Lantai V yang dihadiri sekitas seratusan alumni yang datang dari berbagai daerah. Acara ini digelar dalam bentuk sharing antar alumni yang dilanjutkan dengan jamuan makan siang dan pembentukan coordinator daerah.
Selain Fasih, sebelumnya Fakultas Ushuludin juga telah menggelar kegiatan yang sama dengan konsep Temu Alumni beberapa bulan lalu. Secara Universitas, pihak kampus juga telah menggelar semiloka dan pelatihan untuk para alumni sebagai kegiatan awal untuk membentuk Ikatan Alumni UIN Suska Riau.
kontributor @hafiz/se