PEKANBARU – Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN-Suska) Riau dapat empat ruang baru dari Dinas Pendidikan Provinsi Riau.
Demikian hal ini disampaikan Dekan Psikologi UIN-Suska Riau, Drs Tohirin M. Pd, Kamis (23/1/14), usai penyelenggarakan acara serah terima dan peresmian empat ruang baru di Fakultas Psikologi bantuan dari Dinas Pendidikan Provinsi Riau kepada UIN Suska Riau pada 2013 lalu dengan nilai bangunan sebesar Rp 1 miliyar.
“Empat ruang baru tersebut diperuntukan untuk tiga ruang perkuliahan berada di lantai dasar dan satu ruang untuk ruang pertemuan dosen berada di lantai satu,”jelasnya
Ditambahkan, Tohirin, masalah ruang belajar dengan jumlah mahasiswa yang banyak membuat jam perkuliahan diperbanyak, sehingga baru berakhir pukul 17.45 wib.
“Saya berharap tidak ada lagi kuliah melebihi jam 17.00 WIB dan bias meniadakan perkuliahan di hari Sabtu,”harapnya
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Riau, Drs Raja Agustiar mengatakan gedung ini sudah bisa dimanfaatkan, namun serah terima secara resmi harus Gubernur Riau sendiri, jadi untuk saat ini gedung masih milik Pemerintah Provinsi Riau. Setelah SK gubernur keluar baru bisa diserahkan ke universitas sebagai hak milik.
“Saya berharap gedung ini mampu memberikan dukungan untuk meningkatkan sumber daya manusia sebagai mahasiswa berprestasi, Semoga gedung ini dipelihara dengan baik, harapnya.
Pada kesempatan yang sama Rektor UIN-Suska Riau, Prof Dr HM Nazir Karim MA mengucapkan terima kasih kepada Dinas Pendidikan Provinsi Riau atas bantuan gedung ini. Gedung ini sangat bermanfaat untuk berlangsungnya aktivitas perkuliahan, apalagi setiap ruang di lantai dasar bisa dibuka agar ruangnya lebih besar.
Menanggapi penambahan empat ruangan di Fakultas Psikologi UIn-Suska Riau, salah seorang mahasiswa Psikologi, Robby Zahara, pergantian jadwal selalu menelantarkan mahasiswa karena tidak ada kelas yang kosong.
“Mudah-mudahan dengan adanya tambahan gedung baru ini tidak lagi menelantarkan aktivitas kuliah. Sebab, kuliah sampai jam 17.00 WIB tidak efektif. Semoga gedung ini membuat proses belajar mengajar lebih lancar,” harapnya.
Penulis: Lestari
Editor: Dewi Sukartik