PEKANBARU – Sempena milad Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN-Suska) Riau ke-IX ditutup dengan Pekan Olahraga dan Seni Mahasiswa (Porsima) ke-3. Lomba ini dimulai 25 Maret- 4 April, di Gedung Islamic Center UIN Suska Riau.
Porsima ke-3 ini bertemakan berprestasi dalam nada, dakwah, dan olahraga,menyajikan tiga cabang lomba, diantaranya olahraga, seni dan cabang khusus seperti tilawatil quran, kaligrafi dan lain sebagainya yang diikuti oleh delapan kontingen dari seluruh fakultas di UIN-Suska Riau.
Menurut Ketua Panitia, semua cabang mengacu pada cabang global dalam even nasional, seperti Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) dan Pekan Islam Olahraga dan Seni (Pionir) untuk Perguruan Agama Islam Negeri. Panitia juga akab melihat para atlit dan mahasiswa yang berprestasi untuk direkrut dan dibina.
“Ada pemandangan yang luar biasa pada Porsima kali ini, karena semangat dari seluruh fakultas, sekitar 1.200 orang peserta siap memperebutkan sekitar 106 medali. Namun perlu diingatkan juga jangan karena persaingan menimbulkan perpecahan tapi ini ajang untuk menuju UIN satu,” harapnya.
Sementara itu, Wakil Rektor III, Dr. Akhyar, MA mengatakan ada tiga tujuan kompetisi ini yaitu mempererat tali persaudaraan, fastabikhul khairat dan menjunjung tinggi sportivitas.
Selain itu dia juga berharap adanya pembinaan yang berkelanjutan dan terus berlatih lebih baik, jangan berlatih hanya untuk even lomba saja. “Semoga dengan lomba seperti ini timbul prestasi yang membanggakan dalam pekan olahraga selanjutnya,”harapnya.
Menanggapi pelaksanaan Porsima, Ketua Kontingen Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDK), Hasan Fatoni, merasa kontingennya cukup siap untuk mengikuti setiap cabang lomba, karena telah mempersiapkan sejak dua bulan yang lalu.
Menurutnya Porsima adalah ajang untuk kompetisi dan menyalurkan bakat yang belum terlihat dari mahasiswa dan berharap kali ini FDK bisa meraih juara umum.(*)
Kontributor : Lestari
Editor: Dewi Sukartik