uin-suska.ac.id – Meski agak diselimuti asap tipis dan gerimis hujan, namun suasana di seputaran gedung Islamic Center UIN Suska Riau malam itu kamis, (27/8/2015) tetap tampak meriah. Lagu-lagu melayu, mengalun lembut dari ruang lantai II itu ditemani temaram gemerlap cahaya lampu. Rektor, Ketua senat, Prof Dr HM Nazir dan sejumlah pimpinan UIN Suska Riau lainnya tampak semangat menunggu kedatangan Gubernur Riau ditangga pintu masuk.
Tepat pukul 08.15 WIB, yang ditunggu-tunggu pun tiba. Setelah memasuki ruangan acara, tak lama berselang acara forum Biro dan Kabag AUK PTKN se – Indonesia pun dimulai. Kepala Biro Administrasi Umum dan Keuangan (AUPK) UIN Suska Riau, Drs Ramli Jab, MM selaku panitia dalam sambutannya mengungkapkan, acara diikuti seluruh kepala Biro dan Kabag AUK Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (PTAIN) se-Indonesia. Hingga malam pembukaan, telah hadir sebanyak 30 Biro dan Kabag PTAIN. Seyoganya, Direktur Jendral Pendidikan Islam Kementrian Agama RI, Prof Dr Phil H Kamaruddin Amin, MA pun akan hadir pada malam pembukaan sebagai Keynote Speech. Namun karena mendadak di telpon Menteri Agama, akhirnya tak dapat hadir.
Dialanjutkan Ramli JAB, Forum Biro dan Kabag AUK PTKN se-Indonesia yang rencananya akan dilaksanakan selama tiga hari itu bertujuan meningkatkan kinerja institusi pendidikan Agama Islam Negeri, dengan mengoptimalkan peran Kepala Biro (KARO) dan Kabag AUK. Menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas bagi bangsa dan Negara. Untuk itu di forum tersebut juga mengundang berbagai pakar, pemaparan makalah, sidang komisi dan sidang pleno. Nantinya, hasilnya kan menjadi rujukan bersama.
Untuk itu UIN Suska Riau sangat mengapresiasi dan berterimkasih pada peserta yang tampak sangat bersemangat. Meskipun, grade Karo PTAIN dan Karo di pusat serta pejabat eselon III dan IV masih berbeda setingkat. Meskipun dengan tanggung jawab dan beban kerja yang sama. Begitu juga dengan masalah-masalah BLU, di PTAIN, dan struktur Pasca Sarjana.“Hal inilah yang perlu dicarikan solusi bersama” ujar Ramli.
Dengan perkembangan PTAIN yang semakin pesat, seperti halnya UIN Suska Riau kini telah menjadi tujuan studi sebanyak 17.30 ribu mahasiswa, termasuk dari luar negeri, maka perbaikan-perbaikan di PTAIN urgen dilakukan. Untuk itu UIN Suska Riau juga berterimkasih pada Pemprop Riau atas dukungan selama ini. “Semoga bantuan-bantuan dari Pemprop bisa terus ditingkatkan” ujar Ramli.
Sementara itu, Rektor UIN Suska Riau, Prof Dr H Munzir Hitami, MA dalam sambutannya mengungkapkan, sangat mengpresiasi pertemuan ini. Mengingat peran dan tugas pokok Biro yang menjadi tulang punggung manajemen perguruan tinggi. “Tentu saja Biro penting menyatukan langkah” ujar Munzir. Kita berharap forum ini akan menghasilkan butir-butir yang bernas, yang bisa kita pedomani dan implementasikan. Juga bisa menghasilkan rekomendasi kebijakan yang disampaikan pada pengambil kebijakan terutama di PTAIN, hingga masalah-masalah Perguruan Tinggi dapat diselesaikan. Hal ini penting dalam usaha meningkatkan kualitas manajemen perguruan tinggi, sehingga manajemen PTAIN diakui ditingkat nasional maupun internasional.
Munzir Hitami juga tak lupa menyampaikan terimkasih pada gubernur Riau, yang telah meluangkan waktu untuk hadir dan membukan forum ini secara resmi. Begutu juga atas dukungan terhadap UIN Suska Riau selama ini.
Disisi lain, Plt. Gubernur Riau, Ir H Arsyadjuliandi Rahman, MBA dalam sambutannya mengungkapkan atas nama pemerintah propinsi Riau mengucapkan selamat atas terselenggaranya forum ini. Forum ini sangat penting dalam menyamakan program dan persefsi dalam membangun perguruan tinggi dalam rangka menciptakan SDM yang lebih baik lagi.
Propinsi Riau saat ini telah menjadi tujuan masyarakat di seluruh Indonesia, terbukti dengan tingginya tingkat pertumbuhan penduduk Riau saat ini. Hal itu juga seiring tingginya pertumbuhan ekonomi, dimana menurut data terakhir pertumbuhan ekonomi Riau merupakan yang tertinggi di Sumatera.
Hal ini tentunya harus dibarengi pertumbuhan SDM yang baik. Untuk itu dalam 10 tahun kedepan pemerintah propinsi berkomitmen membangun dan mengembangkan sarana pendidikan termasuk perguruan tinggi. Sehingga mampu menampung tamatan SMU dan sekolah-sekolah kejuruan yang terus digalakkan di tiap-tiap kabupaten di Riau.
Hal itu juga seiring visi Riau 2020, yang menjadi pusat ekonomi dan pusat budaya melayu di Asia Tenggara. “kita optimis dengan visi ini, di dukung perguruan tinggi-perguruan tinggi di Riau termasuk UIN Suska Riau yang diharapkan juga menjadi pusat kajian Melayu.
Sementara itu Ketua Forum Biro dan Kabag AUK PTKN se-Indonesia, Drs Dasrial, MA dalam sambutannya mengungkapkan sangat bahagia bisa menyaksikan langsung wajah UIN Suska Riau dan Riau saat ini. Dasrial juga berterimaksih atas sambutan, dan penyelenggaraan acara Forum Biro di UIN Suska Riau. Semoga forum ini akan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi kemaslahatan umuat.
Disamping dihadiri pimpinan UIN Suska Riau, Gubernur dan Muspida, acara Forum Biro dan Kabag AUK PTKN se-Indonesia ini juga dihadiri Kepala Kantor Wilayah Kementian Agama Propinsi Riau, Drs Tarmizi Tohor, MA dan para mantan kepala biro UIN Suska Riau.
Penulis: Suardi
(Tim liputan Suska News: Azmi, Donny, PTIPD)
redaksi@uin-suska.ac.id