uin-suska.ac.id Program Pengembangan Inovasi untuk Kualitas Pembelajaran (PINTAR) Tanoto Foundation bekerjasama dengan Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Pendidikan serta Kementerian Agama Kota Pekanbaru akan menggelar Pameran dan Unjuk Karya Praktik-Praktik baik dalam Pembelajaran, Manajemen Sekolah, dan Budaya Baca pada Kamis, 29 Agustus 2019 di Gedung Gelanggang Remaja Pekanbaru. Acara tersebut dimeriahkan oleh 28 sekolah dan madrasah, LPTK/Universitas Mitra (UIN Suska Riau dan UR) dan lembaga mitra Program PINTAR di Pekanbaru.
“Akan ada ratusan praktik baik pendidikan hasil dampingan dan kemitraan program PINTAR yang akan ditampilkan dalam pameran. Praktik baik ini berisi inovasi-inovasi terkini, solusi dari banyak masalah di kelas, di sekolah, dan bagaimana mengelola pembelajaran aktif secara efisien menarik dan menantang siswa untuk berfikir tingkat tinggi,” ungkap Koordinator Tanoto Foundation Provinsi Riau Dendi Satria Buana, di Kantor Tanoto Foundation Pekanbaru (27/8).
Pada kegiatan showcase ini akan ada banyak hal menarik yang bisa menginspirasi pelaku pendidikan lainnya, dan pelaku pendidikan yang mungkin belum bersentuhan dengan program PINTAR, sambungnya sambil berpantun ‘’Dari Siak hendak ke Pekan, Rehat sejenak di tepi jalan, setahun sudah program PINTAR diimplementasikan, kini saatnya unjuk keberhasilan”.
Selain itu, mitra dari LPTK yaitu Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim dan Universitas Riau juga ikut berpartisipasi. Selain menampilkan praktik baik sekolah mitra dampingannya bersama dengan PINTAR, mereka juga akan berpartisipasi dengan membawakan Fun Learning for teacher and student, bentuknya berupa game STEM dan permainan interaktif yang menarik dan mendidik.
Wakil Rektor III UIN Suska Riau, bidang kerjasama dan kemahasiswaan menegaskan bahwa sebagai LPTK Mitra, UIN Suska Riau mendukung sepenuh kegiatan Pameran Praktik Baik Pendidikan yang digelar. “Sebagai lembaga yang bergerak pada bidang pendidikan tentu kita punya tanggung jawab penuh dalam pengembangan pendidikan dan penyebaran praktik-praktik baik pendidikan,” paparnya.
Acara akan dihadiri oleh Walikota Pekanbaru DR. H. Firdaus S.T., M.T. Rektor Universitas Negeri Riau, Rektor Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim, Direktur Program PINTAR Tanoto Foundation, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Kantor Kementerian Agama, semua OPD serta sekolah mitra di kota Pekanbaru.
Salah satu madrasah mitra yaitu MIN 1 Pekanbaru misalnya, mereka akan membuat demonstrasi tentang penyaringan air, dan juga membawa buku besar hasil kreativitas guru. Selain itu, mereka dengan kreatif membuat media pembelajaran IPS berbentuk peta Indonesia dengan puzzle warna-warni untuk pembelajaran kelas IV. Berbagai praktik baik hasil implementasi dalam pembelajaran tematik dan 5 Mata Pelajaran yaitu IPA, IPS, Bahasa Indonesia, Kelas awal dan Matematika juga akan mereka tampilkan di stand pameran yang telah dikemas secara apik.
“Karena kami dari madrasah, kami juga mencoba menerapkan konsep Mengalami, Interaksi, Komunikasi, dan Refleksi (MIKIR) dari program dalam pembelajaran agama. Ternyata pembelajaran agama bisa di ajarkan dengan pendekatan ini. Anak-anak juga menjadi semangat, senang dan lebih mudah memahami,” terang Ibu Fitrismarais, M. Pd kepala MIN 1 Pekanbaru.
Kegiatan unjuk karya dan pameran sehari ini akan dilaksanakan dengan konsep interaktif, menyenangkan dan melibatkan banyak pihak. Harapannya akan semakin banyak pihak yang merasakan manfaat dari program PINTAR Tanoto Foundation untuk diadaptasi dan dikembangkan lebih lanjut.
Unjuk karya ini adalah momen menarik bagi pelaku pendidikan di Pekanbaru baik mitra maupun non mitra, di tingkat kota maupun provinsi. “Terima kasih kepada pendidik untuk semangat dan partisipasinya,” ungkap Dendi. Sebagai Koordinator Provinsi, dia juga menyampaikan terima kasihnya pada Gubernur dan Walikota serta Rektor dan seluruh pihak yang telah mendukung program ini.