uin suska ac.id hasil pertemuan pada selasa malam (11/02/2020) dengan ditetapkannya Provinsi Riau sebagai daerah status siaga darurat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) atau 9 bulan kedepan oleh Gubernur Riau, untuk tindak lanjut status siaga darurat Karhutla maka dilaksanakan dibentuk sebuah Pos Komando (Posko) Relawan kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), bertempat di Komplek Purna MTQ Jalan Jendral Sudirman, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, pada hari Rabu (12/2/2020)
dalam kesempatan peresmian Posko Karhutla tersebut dihadiri Panglima TNI Dr. (H.C) Hadi Tjahjanto, S.I.P bersama Kapolri Jenderal Pol. Drs. Idham Azis, M.Si. Kehadiran Panglima TNI bersama Kapolri beserta rombongan disambut lebih kurang 2.000 relawan Karhutla yang berasal dari berbagai elemen masyarakat seperti Tagana, Mahasiswa, Pelajar, Manggala Akni, Ormas Peduli Api serta seluruh komponen yang peduli terhadap karhutla secara khusus dan masyarakat Provinsi Riau secara umum .
Dalam arahannya di hadapan seluruh relawan yang hadir di acara tersebut, Panglima TNI menjelaskan bahwa kedatangannya bersama Kapolri di Pekanbaru, Provinsi Riau, terkait dengan kesiapan untuk menghadapi Karhutla, karena sesuai dengan BKMG bahwa ramalan cuaca, akhir bulan Februari atau pertengahan Maret sudah terjadi musim kemarau yang cukup panjang sampai dengan bulan Oktober 2020 (ungkapnya). “Untuk mengantisipasi terjadinya kembali Karhutla di Provinsi Riau diperlukan sinergisitas oleh seluruh komponen baik itu sinergi antara pemerintah provinsi, dan kabupaten, ormas, serta satuan lingkungan masyarakat yang ada di Riau, sinergi merupakan kunci untuk melakukan tugas dengan baik”, (tegas hadi ).
Menghadapi Karhutla dan musim kemarau tersebut, TNI-Polri beserta seluruh komponen organisasi massa telah berkumpul untuk melakukan persiapan dengan memberikan berbagai pelatihan kepada masyarakat. TNI-Polri dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) memiliki satu tekad untuk bisa menyelesaikan dengan secepat mungkin apabila ada kebakaran hutan di Provinsi Riau.
Panglima TNI mengatakan bahwa saat ini di Provinsi Riau sudah memiliki posko terpadu, posisinya ada di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru. Jadi seluruh informasi terkait dengan kebakaran hutan di seluruh wilayah termasuk informasi titik api ada di posko Relawan Karhutla, sehingga mudah untuk mengantisipasi memadamkan api juga memberikan informasi terkait situasi yang ada di lapangan.
Disamping itu, Untuk mengantisipasi kembali terjadinya Karhutla TNI-Polri telah mempersiapkan kanal-kanal termasuk diantaranya normalisasi embung di lahan gambut. Mulai kita bekerjasama saling bahu membahu setelah dibukanya posko Relawan KArhutla dilaksanakan pengisian embung-embung yang airnya sudah mulai berkurang, sehingga apabila kemarau terjadi tidak kekurangan air dalam pemadaman kebakaran. “”””
Sumber : Humas UIN Suska Riau
Penulis : Mukhtar
Editor : Kasubag Humas