uin-suska.ac.id selama dua hari mendapatkan pembinaan dan motivasi dari motivator-motivator serta yang handal, mahasiswa UIN Suska Riau yang tergabung dalam penerima beasiswa Bhakti Negeri tahun 2018 diharapkan mampu menyelesaikan studi tepat waktu. Disamping itu mereka juga dengan berbekal kompetensi keilmuan yang diminati serta ditambah dengan kompetensi dasar keislaman akan bisa berkiprah didunia kerja dan masyarakat dengan baik. Kegiatan yang dilaksanakan pada Sabtu dan Minggu (14-15/08/2021) ini bertempat di Dekotoz Villa Kecamatan XIII Koto Kampar dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19. Diamping instruktur atau motivator utama dari manajemen Dekotoz sendiri, Rektor, Wakil Rektor I, II dan III UIN Suska Riau juga memberikan motivasi kepeda mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini.
Yahya Sumianto sebagai instruktur atau motivator utama selama kegiatan pembinaan mental dan spiritual dari manajemen Dekotoz menyapaikan bahwa saat ini beliau harus menghadapi mahasiswa yang penuh dengan momen digital sehingga kami selaku instruktur melakukan pendekatan sesuai dengan zamannya. Hal ini juga dengan pesan Umar bin Abdul Aziz yang menyatakan “didiklah anakmu sesuai dengan zamannya”. Yang perlu kita perhatikan bahwa mahasiswa kita saat ini perlu pendampingan dan bimbingan karena sepertinya mereka kurang terarah dikarenakan banyaknya informasi-informasi yang mereka terima. Kedepan saya berpesan agar mereka bisa meneruskan tongkat estepet kepemimpinan bangsa ini dan bisa bersaing tinggi dan bisa berbicara dilevel yang lebih tinggi dari saat ini, ungkap Yahya.
Sementara itu Dr. Hj. Helmiati, M.Ag selaku Wakil Rektor I UIN Suska Riau dalam kegiatan ini mengatakan bahwa saudara merupakan mahasiswa-mahasiwa yang beruntung, Pilihan, Hebat dan diharapkan mampu mengarumkan UIN Suska Riau masa akan datang. Sebelum saudara lulus dan menjadi alumni UIN Suska Riau, disisa waktu yang masih ada kami berharap agar bisa meningkatkan kompetensi keilmuan yang ditekuni dan juga kompetensi keislaman yang baik. Sehingga lulusan UIN Suska Riau ini tidak hanya komperensi keilmuannya saja tetapi juga menguasai besik-besik dan kompetensi keislaman. Hal ini juga mungkin sesuai dengan yel-yel kita kemaren “Mahasiswa UIN Suska Riau Cerdas secara Intelektual, Emosional dan Spiritual”, terang Helmiati.
Sebagai penutup kegiatan pembinaan mental dan spiritual penerima beasiswa Bhakti Negeri angkatan tahun 2018 ini, Edi Erwan, S.Pt,. M.Sc., Ph.D selaku Wakil Rektor III bidang kemahasiswaan dan Kerjasama UIN Suska Riau menyampaikan bahwa segala apa yang baik didapat selama kegiatan ini agar bisa diamalkan dan diterapkan dalam kehidupan. Mahasiswa-mahasiwa ini merupakan duta terbaik UIN Suska Riau melalui program beasiswa di Provinsi Riau. Dengan adanya beasiswa ini harus disyukuri dan ditingkatkan cara dan hasil belajarnya sehingga mampu menjadi yang baik dan terbaik. Oleh sebab itu, semasa menjadi mahasiswa ini berpikirlah untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin baik dari segi keilmuannya maupun mental spiritualnya. Sehingga ketika terjun kedunia kerja dan ditengah masyarakat betul-betul menjadi sarjana yang kompeten dan didambakan masyarakat, harapan Erwan.
Diakhir sambutan Erwan mengatakan dengan mengucapakan “Alhamdulillahirobbil’alamin” kegiatan pembinaan mental dan spiritual mahasiswa penerima beasiswa Bhakti Negeri angkatan tahun 2018 secara resmi saya tutup.
Penulis : M. Huzaini
Foto : Indah Purnama Sari
Editor : Kasubag Humas