Post Views: 1,285
uin-suska.ac.id Perpustakaan Nasional RI melalui Pusat Pembinaan Pustakawan kembali menggelar Orasi Ilmiah Pustakawan Ahli Utama pada hari Rabu (28/08/2024). Orasi Ilmiah ini dilaksanakan sebagai ajang pengukuhan bagi Pustakawan Ahli Utama dengan agenda penyampaian Naskah Orasi Ilmiah yang tentunya diharapkan dapat menjadi sarana transfer ilmu pengetahuan untuk ikut mewujudkan pustakawan yang kompeten, professional dan akuntabel.
Dalam acara Sidang Terbuka Orasi Ilmiah Pustakawan Ahli Utama yang diadakan di Auditorium Perpusnas Salemba, Jakarta, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas), Prof. E. Aminudin Aziz, Ph.D menyatakan pustakawan ahli utama memiliki peran penting sebagai inspirator, motivator, inovator, dan pemimpin dalam dunia perpustakaan. “Para pustakawan harus menjadi inspirator yang selalu memberikan inspirasi kepada masyarakat, khususnya di dunia perpustakaan, dan jangan berhenti untuk selalu memberikan inspirasi kepada masyarakat,” terang E. Aminudin Aziz.
Dr. Muhammad Tawwaf, SIP., M.Si. yang menjabat sebagai Kepala Perpustakaan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau menjadi salah seorang yang dikukuhkan sebagai Pustakawan Ahli Utamansekaligus menyampaiakan Orasi Ilmiah. Orator lainnya yang juga memberikan orasi ilmiah adalah Dr. Ir. Ahmad Hadadi, M.Si, dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Barat), dan Ir. Nimal Lahamang, M.Si dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan.
Dalam pemaparan orasi ilmiahnya, Dr. H. Muhammad Tawwaf, S.IP., M.Si mengajak kepada pustakawan untuk meningkatkan kontribusi dalam kegiatan penelitian baik secara individu maupun berkolaborasi. Sebagai pustakwaan Ahli Utama, merekomendasikan beberapa hal sepertinya perlunya dukungan terhadap penelitian kolaboratif pustakawan, regulasi dari pimpinan, dan peningkatan kompetensi pustakawan melalui pelatihan penelitian.
Lebih lanjut, Pustakawan Ahli Utama yang menjabat sebagai Kepala Perpustakaan UIN Suska Riau telah menggaris bawahi pentingnya peran pustakawan dalam penelitian kolaboratif di perguruan tinggi. Dalam orasi ilmiahnya yang berjudul “Peran dan Kontribusi Pustakawan sebagai Mitra Riset Kolaboratif”, Dr. H. Muhammad Tawwaf, S.IP., M.Si menekankan bahwa pustakawan tidak hanya berperan sebagai pendukung, tetapi juga harus memiliki posisi yang sejajar dengan peneliti yang dilakukan oleh dosen dan akademisi.
“Penelitian kolaboratif tidak hanya sebatas mendampingi, tetapi pustakawan memiliki peran yang sejajar bersama peneliti lain dalam melakukan perencanaan, pengkajian, dan penyebaran hasil penelitian,” ucapnya. Melalui penelitian kolaboratif, pustakawan dapat meningkatkan kompetensi analisis mereka serta memperkuat budaya riset dan publikasi ilmiah di lingkungan perguruan tinggi sehingga dapat memajukan para pustakawan maupun lembaga dimana ditugaskan khususnya di UIN Suska Riau yang Gemilang dan Terbilang.